Kalender Astronomi Bulan April 2018

Kalender Peristiwa Astronomi

Konjungsi Bulan – Saturnus
Pada 3 April 2018 Bulan yang berada pada fase Cembung Akhir akan bersebelahan dengan planet Saturnus yang tampak bewarna kuning sejauh ± 4° dengan posisi planet Saturnus berada di sebelah selatan Bulan. Peristiwa ini dapat anda saksikan mulai pukul 20.10 waktu lokal hingga Matahari terbit.

Aphelion Saturnus
Pada tanggal 3 April planet Saturnus akan memiliki jarak terjauhnya dengan Matahari yaitu sejauh ±10,046 AU atau setara ± 1.505.800.000 kilometer. Posisi planet Saturnus di langit malam berada pada saat aphelion berada di rasi bintang Sagittarius dan berdampingan dengan planet Mars

Konjungsi Segitiga Bulan – Saturnus – Mars
Pada 7 April 2018 Bulan yang berada pada fase Kuarter Akhir akan tampak bersebelahan dengan planet Saturnus dan Mars membentuk formasi segitiga. Peristiwa ini dapat anda saksikan mulai pukul 23.15 waktu lokal hingga Matahari terbit.

Bulan Kuarter Akhir
Pada 8 April 2018 Bulan memasuki fase Kuarter Akhir. Dimana Bulan akan terbit sekitar waktu tengah malam dan akan berada di titik zenith (di atas kepala pengamat) saat Matahari terbit.

Bulan Baru
Pada tanggal 16 April 2018 Bulan memasuki fase Bulan Baru dengan konjungsi Bulan Matahari terjadi pada pukul 03.41 WIB. Saat Matahari terbenam di sore hari posisi hilal sekitar 5° diatas horizon.

Konjungsi Bulan – Venus
Pada 17 April 2018 Bulan yang berada pada fase Bulan baru akan bersebelahan dengan planet Venus yang tampak sebagai bintang terang tak berkelip berwarna kuning sejauh ± 8° dengan posisi planet Venus berada di sebelah utara Bulan. Peristiwa ini dapat anda saksikan mulai sejak Matahari terbenam hingga pukul 18.40 waktu lokal.

Konjungsi Bulan – Aldebaran
Pada 19 April 2018 Bulan yang berada pada fase Bulan baru akan bersebelahan dengan bintang Aldebaran yang tampak bewarna oranye sejauh ± 3,3° dengan posisi bintang Aldebaran berada di sebelah timur Bulan. Peristiwa ini dapat anda saksikan mulai sejak Matahari terbenam hingga pukul 20.15 waktu lokal.

Puncak Hujan Meteor Lyrids
Hujan Meteor Lyrids akan mencapai puncak aktifitas hujan meteor pada tanggal 22 April 2018. Diperkirakan meteor yang akan tampak dilangit malam sebanyak ±18 meteor/jam. Hujan Meteor ini memiliki sumber semu dan seolah-olah akan muncul dari rasi bintang Lyra. Rasi bintang Lyra akan terbit sekitar pukul 22.00 waktu lokal. Pengamatan hujan meteor ini diperkirakan tidak akan terganggu oleh cahaya dari Bulan karena saat rasi bintang lyra terbit Bulan telah terbenam di langit barat.

Sumber hujan meteor berasal dari rasi bintang Lyrda. Kredit : Yuri Beletsky

Puncak Hujan Meteor Mu-Puppids
Hujan Meteor Mu-Puppids akan mencapai puncak aktifitas hujan meteor pada tanggal 23 April 2018. Hujan Meteor ini memiliki sumber semu dan seolah-olah akan muncul dari rasi bintang Puppis. Rasi bintang Puppis terbit sejak Matahari terbenam dan terbenam sekitar pukul 23.30 waktu lokal. Waktu pengamatan untuk mengamati puncak hujan meteor ini tergolong singkat dan selama puncak hujan meteor terjadi Bulan berada pada fase Kuarter Awal dan diperkirakan langit akan terang akibat adanya cahaya Bulan ( Umur Bulan 7 hari sebelum purnama).

Bulan Kuarter Awal
Pada tanggal 23 April 2018 Bulan memasuki Fase Bulan Kuarter Awal. Setelah Matahari terbenam Bulan akan tampak di atas kepala pengamat dan Bulan akan tenggelam sekitar tengah malam.

Konjungsi Bulan – Regulus
Pada 24 April 2018 Bulan yang berada pada fase cembung awal akan bersebelahan dengan bintang Regulus yang tampak bewarna biru sejauh ± 5,2° dengan posisi bintang Regulus berada di sebelah selatan Bulan. Peristiwa ini dapat anda saksikan mulai sejak Matahari terbenam hingga pukul 01.20 waktu lokal.

Bulan Purnama
Pada tanggal 30 April 2018 Bulan akan mengalami fase purnama dengan puncak oposisi pada pukul 07.58 WIB. Jarak Bulan terhadap Bumi pada saat oposisi sejauh 392.847 km. Bulan akan menerangi langit malam dari Matahari terbenam hingga terbit kembali.

Elongasi Tinggi Merkurius
Elongasi tinggi merkurius akan terjadi pada 30 April 2018 tepatnya sebelum Matahari terbit.

Konjungsi Bulan – Jupiter
Pada 30 April 2018 Bulan yang berada pada fase Purnama akan bersebelahan dengan planet Jupiter yang tampak sebagai bintang terang tak berkelip berwarna putih kekuningan sejauh ± 3,8° dengan posisi planet Jupiter berada di sebelah selatan Bulan. Peristiwa ini dapat anda saksikan mulai pukul 18.05 waktu lokal hingga Matahari terbit.

Leave a Reply