Tadi malam Bulan Purnama kita berada pada jarak terjauh selama satu tahun ia mengorbit Bumi. Dalam satu kali mengelilingi Bumi, Bulan setidaknya menghabiskan waktu sekitar 27,3 hari namun untuk kembali dalam satu siklus fase bulan(dari Bulan baru ke Bulan baru) setidaknya ia menghabiskan waktu sekitar 29,5 hari. Dalam revolusi tersebut orbit Bulan tidaklah berbentuk lingkaran sempurna melainkan berbentuk elips. Elipsnya orbit ini disebut sebagai eksentrisitas. Nilai eksentrisitas orbit Bulan adalah 0.05. Karena orbit Bulan berbentuk elips maka akan ada jarak terjauh dan ada jarak terdekat dengan Bumi kita. Jarak terdekat kita sebut sebagai Perigee sedang jarak terjauh kita sebut sebagai Apogee. Dalam perjalanan Bulan mengelilingi Bumi, Apogee sebenarnya dapat terjadi kapan saja dan tidak harus berada pada fase purnama. Sebagai contoh apogee terjauh pada tahun 2017 ini jatuh pada tanggal 30 Agustus 2017 dimana pada saat itu Bulan berada pada fase sembung awal. Namun apogee yang terjadi ketika Bulan berada pada saat fase purnama selama tahun 2017 jatuh pada tanggal 9 Juni 2017. Apogee yang terjadi ketika Bulan berada pada fase purnama atau fase Bulan baru disebut sebagai Micromoon. Sebagai akibat dari posisi Bulan pada saat apogee, cakram Bulan akan terlihat lebih kecil dari cakram Bulan di bulan-bulan biasanya.
Astrofotografer : Muhammad Iqra
Kamera : Canon EOS 650D, ISO 100, Shutter Speed 1/250 detik
Teleskop : Skywatcher D 90mm F 910mm
Lokasi : Basecamp dan Observatorium Penjelajah Langit
Special thanks to Penjelajah Langit